Mekanisme Penguatan Metal


METAL II

Mekanisme Penguatan Metal

      Mekanisme Penguatan Logam, merupakan kemampuan dari logam untuk mrngalami deformasi tergantung dari kemampuan pergerakan dislokasi yang akan membatasi gerakan dislokasi akan membuat material akan menjadi lebih kuat.
Terdapat tiga metode mekanisme penguatan logam phasa tunggal yaitu:·         Grain-size reduksion (penghalusan butir)
·         Solid-sotution alloying (paduan larutan padat)
·         Strain hardening (pengerasan tegangan)


1. GRAIN-SIZE REDUKSION  

Merupakan pergerakan terhadap dislokasi yang mengakibatkan slip plane tidak berlanjut atau mengalami perubahan arah/sudut yang kecil dari lapisan butir tidak efektif dalam menahan dislokasi.

2. SOLID-SOLUCION ALLOYING
Logam paduan yang lebih kuat dengan logam murni karna atom yang masuk kedalam larutan padat memaksakan tegangan kisi disekeliling atom induknya

3. STRAIN HARDENINGLogam ulit akan lebih kuat ketika logam tersebut mengalami terdeformasi plastik pada temperatur dibawah titik leleh ( 723 derajat Celsius) alasan untuk pergeseran tegangan (stain hardening) adalah untuk meningkatkan kerapatan disklokasi  dengan deformasi plastik. Jarak rata-rata antara penurunan disklokasi dengan disklokasi yang lain dengan pemblokir gerakan satu sama lain.
SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment

0 comments:

Post a Comment